Dalam menunaikan Salat Tarawih, hendaklah dicontoh tata cara salat Nabi Muhammad SAW, baik mengenai jumlah rakaatnya maupun kualitasnya.
Nabi Muhammad menunaikan Salat Tarawih sebanyak 11 rakaat dengan cara-cara yang bervariasi: dengan cara jumlah rakaat 4+4+3. Boleh pula dengan cara 2+2+2+2+2+1.
Bukan cuma itu, salah satu keutamaan salat malam di bulan Ramadan yakni mendapatkan pengampunan dosa-dosa yang telah dikerjakan di masa lalu.
Tidak hanya untuk pribadi, seorang kepala keluarga dianjurkan untuk membangunkan keluarganya, baik itu istri maupun anak, untuk bersama menunaikan ibadah mulia ini.
2. Tadarus Al-Qur'an
Umat Islam dianjurkan benar-benar berinteraksi dengan Alquran untuk meraih keberkahan hidup dan meniti jenjang menuju umat yang terbaik dengan petunjuk Alquran.
Berinteraksi dalam arti hidup dalam naungan Alquran dengan cara tilawah (membaca), tadabbur (memahami), hifdz (menghafalkan), tanfidz (mengamalkan), dan taklim (mengajarkan).
Selain segala amalan kebajikan dilipatgandakan di Ramadhan, membaca satu huruf dalam Alquran akan diberikan 10 kebaikan, bahkan bagi yang terbata-bata diberikan dua pahala.
Selain itu, kekhususan Ramadan dibandingkan bulan lain adalah bulan ketika Alquran diturunkan, alhasil banyak keberkahan di dalam bulan tersebut yang bisa diraih.
3. Bersedekah
Umat Islam dianjurkan untuk banyak bersedekah di bulan Ramadan dengan mencontoh Nabi Muhammad SAW, baik untuk kepentingan fisabilillah maupun kaum dhuafa dan fakir miskin.
Dan salah satu bentuk sedekah yang dianjurkan selama Ramadan adalah memberikan iftar alias santapan berbuka puasa) kepada orang-orang yang menunaikan ibadah puasa.
4. I'tikaf
Salah satu amalan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW di bulan Ramadan adalah mendekatkan diri kepada Allah dengan cara itikaf di masjid.
Itikaf dianjurkan dibiasakan setiap hari di Ramadhan, Tapi, diutamakan dikerjakan 10 hari terakhir Ramadan. Alasannya agar mendapati keagungan malam lailatul qadar.
5. Umrah
Keutamaan umrah di bulan Ramadan ini besar sekali. Rasulullah Saw pernah menganjurkan kepada seorang wanita Anshar (Ummu Sinan) yang tidak sempat berhaji bersama beliau.
Umrah termasuk dalam sunnah Nabi yang dianjurkan untuk dikerjakan saat Ramadan, bahkan pahalanya setara dengan ibadah haji.
Meski demikian, hal ini tidak menggugurkan kewajiban haji bagi yang mampu melakukannya.
6. Memburu malam Lailatul Qadar
Rasulullah SAW mencari Lailatul Qadar dan memerintahkan para sahabatnya untuk menantinya setiap Ramadan.
Bukan cuma itu, Nabi Muhammad SAW juga senantiasa membangunkan keluarganya pada malam 10 hari terakhir dengan harapan mendapatkan Lailatul Qadar.
Lailatul Qadar berada di 10 hari terakhir Ramadan, tepatnya pada malam-malam ganjilnya. Dan malam yang paling diharapkan adalah malam ke-27.
7. Memperbanyak zikir, do'a dan istigfar
Umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak zikir, berdoa, istigfar dan meminta ampunan selama Ramadan terutama di waktu-waktu utama nan mulia, yakni malam dan siang hari.
Ada tiga waktu mustajab untuk berdoa, yakni saat berbuka, karena seorang yang berpuasa saat ia berbuka memiliki doa yang tak ditolak; sepertiga malam terakhir saat Allah turun ke langit dunia; dan beristighfar di waktu sahur.
Nah, itu dia Sahabat Romusa 7 amalan saat bulan Ramadhan yang gak bakal rugi kita kerjakan mengingat betapa besarnya pahala yang akan kita dapatkan.
Semoga bermanfaat:)
Saleum meusyuhu keurakan dumna
Wassalamu'alaikum
Team Religi :
Penanggung jawab : vera Adila
Penulis: Ramiah Ramin
Editor : Ulva jazila dan Rauzatul rizki
#Ramadan2019
#timreligi
#Yukhijrah